Bangkok Trip Day 1

Yeaay…akhirnya saat yang dinantikan datang juga, setelah +- 9 bln menunggu hehhee, sebelumnya aq and misua dapat tiket murah dari air asia pada bulan Januari 2014 dengan harga 500an rb untuk 2 orang PP (pulang pergi) PKU-KUL ( Pekanbaru – Kuala Lumpur) murah banget kan, trus kemudian 2 minggu sebelum berangkat dapet tiket murah lagi ke Bangkok (KUL – DMK) untuk tgl yg sama 01 Nov 2014 dan aq pilih penerbangan pkl 19.25 wib  sengaja sih pilih yg agak malam dengan pertimbangan sebelumnya aq belum pernah ngerasain bandara KLIA2 airasia yg baru, and dengar2 sih bandara nya gede dan butuh waktu 2 jam sebelumnya untuk check in,gapapa deh ngebolang dlu diKLIA2 sebelum berangkat ke Bangkok, oh iya dan harga tiketnya juga lumayan murah 75rm perorang(atau kalo dirupiahin sekitar 500an rb juga utk kami berdua). Jadi niat sebelumnya hanya ke Kuala lumpur akhirnya lanjut deh explore Bangkok sekalian.Beberapa minggu sebelum berangkat aq udah browsing juga gimana Thailand, soalnya denger2 agak susah komunikasi ama org sana dikarenakan mereka susah / jarang yg bisa omong English, makanya mesti benar2 kuasai medan kayaknya (hehhee kayak mau perang aja), hotel yang mau ditempati disana juga udah aq ubek2 diinternet, maksudnya review nya dari berbagai situs pengen nya sih hotel yang murah meriah ,bersih dan nyaman and dekat dengan MRT or BTS sehingga kemana2 gampang , ntar deh di artikel selanjutnya aq kasih review hotel yang aq an suami tempati selama 12 hari (01 Nov s/d 12 Nov 2014) di Bangkok, Phuket/Patong dan juga Penang sebagai kota perhentian terakhir dari perjalanan kami.

Bangun pagi-pagi, setelah tadi malam sibuk dengan packingan yang tak seberapa karna aq dan suami sepakat utk tidak membawa banyak pakaian dengan asumsi di bangkok bisa belanja baju dengan harga yg cukup murah, jadi dengan hanya 1 tas backpack merk e**er uk 32L, dan satu tas tentengan yang berisi bekal makanan(sssttt ini aq lakukan mengingat pengalaman adekku yang pernah kebangkok  sebelumnya yang mengatakan bahwa dibangkok cukup sulit untuk menemukan makanan halal, jadilah akhirnya kami membekali diri dengan rendang dan keringan tempe teri untuk bekal disana:p), serta satu tas selempang yang dipegang suami ku untuk tempat dokumen penting kami. Jam sudah menunjukan pukul 08.30, bergegas kami menuju airport mengingat penerbangan kami pukul 10.30, meskipun jarak dari rumah ku kebandara cukup dekat(lebih kurang 15 menit) tetapi aq gak mau ngambil resiko telat kebandara, prinsip ku biar kepagian dari pada telat and miss flight no....no...no :(

Dan jam sembilan kurang kami nyampe dibandara, jam 09.30 kami boarding dan check inn, gak perlu antri lama karna sebelumnya aq sudah check in via website airasia,setelah membayar boarding pass sebesar Rp 150.000/orang (upss lebih mahal boarding pass nya daripada harga tiket ku xixixixi) selanjutnya kami dipersiahkan keruang tunggu and akhirnya jam 10.45 pesawat nya ready dan kami dipersilahkan satu persatu masuk kedlm pesawat, 

di KLIA2

Arrival hall KLIA2

Dan 45 menit kemudian landed dengan aman di KLIA2, pertama kali nyampe di sini bingung , bandara nya gede and luas, wawww....aq bergegas mengikuti langkah orang2 didepan ku,pasti mereka memiliki tujuan yang sama juga, nyampe di pemeriksaan imigrasi,alhamdulillah tidak ada kendala baik dengan dokumen maupun barang bawaan , kami bergegas mencari toilet dan mushalla mengingat waktu sekarang sudah masuk sholat zhuhur,setelah selesai sholat kami menuju ke lantai 2 menggunakan lift utk menuju ke food counter dan pilihan kami jatuh ke Texas fried chicken, dengan memesan 2 potong ayam,1 twister dan 1 porsi bubur ayam dan 2 gelas minuman kami cukup membayar sebesar 26rm, cukup murah untuk ukuran makan dibandara, selesai makan waktu masih menunjukkan pukul 14.00 wkt malaysia, masih cukup lama menjelang boarding ke penerbangan berikutnya, akhirnya kami hanya berkeliling dibandara klia2 tsb   sambil cuci mata,dan tepat pukul 15,30 kami naik ke lt3 menuju ke departure untuk check in penerbangan ke Bangkok,dan setelah check in kami diperkenankan keruang tunggu yang berada di gate L7. ruang tunggu yang cukup nyaman, disini bisa sambil charge HP, namun 1 yg menjadi pelajaran bagiku dan suami, di sini memang tersedia beberapa kafe dan store dutyfree, namun harganya sangat mahal bila dibandingkan dengan food court yg ada di lt2 tadi, kami menyesal karna tidak sempat membawa botol kosong karna di sini disediakan water dispenser (kran air minum) untuk mengisi botol minuman kita, akhirnya karna sdh kehausan terpaksa membeli sebotol kecil air mineral dgn harga 5rm .Setelah beberapa lama akhirnya ruang tunggu dipenuhi oleh orang lain yg memiliki tujuan yg sama dengan kami,sebelumnya hampir 1 jam lebih ruang tunggu di L7 ini hanya "dikuasai" oleh kami berdua hehehhe, dan pada pukul 19.30 akhirnya kami bersiap masuk ke pesawat Air Asia AK888 menuju Don Mueang Bangkok

di Don Mueang

Ini nih penampakkan public kitchennya

Setelah hampir 2 jam mengudara, akhirnya kami mendarat di Bandara Don Mueang, setelah proses imigrasi kami bergegas menuju Exit 6,karna menurut yg aq baca di internet, untuk menuju shuttle BUS A1 melalui exit 6 ini, sepuluh menit kemudian Bus yg ditunggu pun datang, bus langsung terisi penuh, kami sempat rebutan dengan para bule2 yang juga cukup excited naik Bus A1 ini,yang kalo dari penampilan luarnya cukup oldies hehehe, namun cukup nyaman  karna dilengkapi dengan ACdengan tarif 30 baht perorang (kurs 1 baht sama dengan Rp 385) dan 45 menit kemudian kami sampai dan turun di depan stasiun MRT Chatuchak Park/BTS Mochit. Kami melanjutkan perjalanan menggunakan MRT menuju ke hotel, dikarenakan Detalak Hostel yang kami pesan dekat dengan stasiun MRT Queen Sirikit. Sebelumnya kami membeli tiket MRT distasiun MRT tsb dengan biaya 36 baht perorang dengan tujuan Stasiun MRT Queen Sirikit. Sesampainya di MRT Queen Sirikit, dengan berjalan kaki sekitar 200-3oo m kami pun sampai dihotel De Talak hostel yang telah kami booking sebelumnya melalui situs booking hotel ini.
Kamarnya bersih, ada air hangat dan AC nya cukup dingin, namun yg agak kurang ngenakin kami dikasih kamar dilt4 and there is no lift werkkk....untung bawaan kami tidak banyak jadi yaaa...enjoy aja deh. Dan yg enak nya di Hostel ini ada public kitchennya and disediain tea, coffee and juga ice cream free setiap hari nya. Tersedia juga kompor gas,kulkas, mesin cuci (bayar 30baht) dan juga rice cooker. Now saatnya istirahat dlu untuk ngebolang esok hari ke Chatuchak weekend market yang so famous itu, continued to day 2 yaaaa....