Tips Mengurangi Kerutan di Wajah

Hi Girl semakin usia bertambah tentu saja garis halus serta kerutan di wajah juga semakin terlihat jelas. Namun demikian, tidak seperti  halnya usia,  penampakan kerutan di kulit wajah dapat kita kurangi dengan banyak cara, misalnya dengan meminum air putih diyakini  dapat bermanfaat bagi kesehatan dan kecantikan, termasuk menyamarkan kerutan di wajah.

Selain kita meminum banyak air putih,  ternyata banyak cara yang dapat kita lakukan untuk mengurangi kerutan di wajah. Seperti dikutip She Knows, ada beberapa cara untuk memperlambat timbulnya garis halus dan kerutan pada wajah, yaitu sebagai berikut:

Banyak Minum Air Putih
Pertama dengan banyak minum air putih. Cara yang pertama ini memang  sangat ampuh dan sudah banyak diketahui oleh orang dalam menghilangkan garis halus pada wajah. Oleh karenanya, setidaknya kita minum 8 gelas dalam sehari agar mampu menghilangkan racun dalam tubuh dan membuat kulit wajah kita terlihat lebih cerah.

Makan Buah Beri
Kedua dengan makan buah beri. Buah yang kecil ini ternyata memiliki khasiat yang besar untuk kulit kita.  Perlu diketahui bahwa buah beri mengandung antioksidan tinggi yang berfungsi melindungi sel kulit dari menipisnya kolagen serta kerutan pada kulit.

Hindari Kebiasaan Buruk
Ketiga dengan menghindari kebiasaan buruk. Cara yang bisa kita lakukan diantaranya tidak memakai sunscreen, merokok dan minum minuman beralkohol karena faktor tersebut merupakan beberapa penyebab munculnya kerutan pada wajah. Jika kita tidak bisa meninggalkan kebiasaan buruk tersebut tentu saja elastisitas kulit wajah akan berkurang yang nantinya dapat menimbulkan kerutan di wajah. Namun demikian, untuk kulit sensitif di sekitar mata,  kita tetap bisa menggunakan sunscreen atau kacamata untuk melindunginya.

Gunakan Pelembab
Keempat dengan menggunakan pelembab. Hal terpenting yang perlu diperhatikan bahwa kita tidak boleh membiarkan kulit wajah kita kehilangan kelembabannya karena bisa menyebabkan dehidrasi pada kulit. Oleh karena itu, coba gunakan pelembab wajah agar kulit kita tidak kering apalagi jika kita bekerja di tempat yang ber-AC

Nasi Goreng Ikan Asin

Bahan:
500 g nasi putih
75 g ikan gabus asin, seduh, potong-potong, goreng
50 g taoge
100 g nanas, potong-potong
4 butir bawang merah, cincang halus
2 siung bawang putih, cincang halus
1 buah cabai merah keriting, cincang halus
2 butir telur, kocok lepas
1 sdm kecap ikan
1/4 sdt garam
1/4 sdt merica bubuk
1 batang daun bawang, iris halus
minyak untuk menumis
Bahan pelengkap:
bawang merah goreng
irisan mentimun
kerupuk udang

Cara membuat:
1. Panaskan minyak. Masukkan bawang merah, bawang putih, dan cabai merah keriting. Tumis hingga harum.
2. Sisihkan di pinggir wajan, masukkan telur, aduk-aduk hingga berbutir kasar.
3. Masukkan nasi putih, kecap ikan, garam, dasn merica bubuk. Aduk hingga tercampur rata.
4. Tambahkan ikan gabus asin, taoge, nanas, dan daun bawang. Masak hingga semua bahan matang.
5. Angkat, sajikan panas bersama bahan pelengkap.

Pastel Udang

Bahan kulit:
250 g tepung terigu
1 sdm tepung maizena
1/4 sdt garam
1 sdm margarin
1 butir telur, kocok lepas
50 ml air es
Bahan isi:
150 g udang, cincang kasar
100 g wortel, potong dadu kecil
100 g kentang, potong dadu kecil, goreng
50 g kacang polong
50 g soun, rendam hingga lunak, potong-potong
3 butir bawang merah, cincang halus
1 siung bawang putih, cincang halus
100 ml kaldu
1/4 sdt garam
1/4 sdt merica bubuk
1/4 sdt gula pasir
1 batang seledri, iris halus
3 butir telur rebus, potong – potong
minyak untuk menumis dan menggoreng

Cara membuat:
1. Isi: Lelehkan margarin, tumis bawang merah dan bawang putih sampai harum. Masukkan udang, aduk sampai berubah warna. Tambahkan wortel, kentang, kacang polong, dan soun. Aduk rata. Masukkan kaldu, garam, merica bubuk, dan gula pasir. Masak sampai bumbu meresap. Masukkan irisan seledri, aduk-aduk, angkat.
2. Kulit: Campur semua bahan kulit, aduk rata. Giling tipis adonan kulit pada gilingan mie mulai dari ketebalan nomor 1 sampai nomor 7, dengan masing-masing nomor ketebalan diulangi 2 sampai 3 kali. Potong bulat dengan ring diameter 7 cm. Ulangi hingga semua bahan adonan kulit habils.
3. Penyelesaian: Ambil selembar kulit, beri isi dan potongan telur. Tumpuk dengan selembar kulit yang lain. Pilin sisinya melingkar. Ulangi hingga semua bahan habis. Goreng pastel udang dalam minyak yang sudah dipanaskan sampai matang dan berwarna kuning keemasan. Angkat, tiriskan, sajikan bersama cabai rawit

Kalah.....

Apakah daun yang gugur dari pohon merasa dikalahkan oleh angin?
Apakah orang yang bertahun-tahun mempersiapkan diri mendaki gunung tertinggi merasa terkalahkan saat mendapati puncak gunung itu ternyata diselimuti awan gelap?
Apakah seorang pemuda yang ditolak lamarannya akan mengatakan cinta itu tak ada?
Apakah musim kemarau harus mempertahankan kekuasaaannya agar tak digantikan oleh musim hujan?
Apakah rumput harus menolak dimakan oleh rusa yang kemudian menjadi mangsa singa?
Itulah siklus alam. Tidak ada kekalahan atau kemenangan.
Yang ada hanyalah PERGERAKAN.
Jangan putus asa saat masa sulit.
Jangan terlena di saat kemenangan.
[Paulo Coelho]

“Defeat is a state of mind; no one is ever defeated until deafeat has been accepted as a reality” -Bruce Lee

Tips model baju yang Pas untuk Para Hijabers sesuai Bentuk Tubuh

  Foto: copyright thinkstockphotos.com Vemale.com - Berkerudung atau berhijab bukanlah penghalang untuk tetap tampil cantik. Tentu saja asal tak berlebihan dan masih tetap sesuai dengan nilai-nilai yang dianut. Jika selama ini Anda bingung untuk memilih model baju atau kerudung yang pas dengan bentuk tubuh, tips-tips yang dilansir dari buku “Jangan Jadi Muslimah Nyebelin” karya Asma Nadia ini akan sangat membantu Anda. Para hijabers perlu mengenali bentuk tubuhnya terlebih dahulu sebelum menentukan model baju yang pas. Mau tahu lebih jelasnya? Langsung saja ikuti tips-tipsnya di bawah ini.

Bentuk Tubuh Gelas Pasir
Ciri-ciri: Lebar bahu atau dada seimbang dengan pinggul. Lekuk tubuh terbentuk dari pinggang yang ramping.
Baju yang pas: Pada dasarnya bisa mengenakan model baju apa saja. Bagi Anda yang bertubuh gemuk, bisa mengenakan baju berwarna gelap atau bahan bergaris vertikal tipis yang bisa memberikan kesan langsing untuk keseluruhan penampilan. Jilbab tak harus berwarna gelap, jilbab dengan motif cerah bisa memberikan kesan lebih cantik dan tidak murah.

Bentuk Tubuh Segitiga
Ciri-ciri: Bagian tubuh membesar di bagian bawah. Lebar bahu atau dada dan pinggul tidak seimbang. Biasanya bagian bawah atau pantat lebih besar.
Baju yang pas: Celana berpipa lurus atau rok A Line bisa memberi kesan bagian bawah tubuh terlihat lebih langsung. Kalau memakai rok span panjang, pakailah atasan yang panjang. Hindari baju dengan bahan-bahan yang lemas. Bisa juga kenakan aksesoris yang agak mencolok (bentuk atau warnanya) di bagian jilbab atau dada.

Bentuk Tubuh Segitiga Terbalik
Ciri-ciri: Bagian bahu atau dada lebih lebar dari pinggul. Umumnya tipe segitiga terbalik memiliki pinggul dan kaki yang ramping.
Baju yang pas: Siasati bentuk tubuh bagian atas yang melebar dengan bahan berwarna gelap. Untuk memberikan kesan proporsional, bisa juga kenakan bawahan dengan motif-motif besar. Rok lurus juga bisa dipilih karena bagian bawah tubuh yang sudah ramping.

Bentuk Tubuh Persegi Panjang
Ciri-ciri: Hampir menyerupai bentuk tubuh laki-laki. Tidak berlekuk. Lebar bahu atau dada atau pinggang serta pinggul hampir tidak terlihat perbedaannya.
Baju yang pas: Perbanyak detail di bagian dada, supaya bisa memberikan kesan seimbang atau proporsional. Bisa kenakan celana atau rok di pinggul (hipster), tapi baju atasannya jangan kependekan ya.

Saat ini sudah makin banyak pilihan baju untuk para hijabers. Motif, desain, dan warnanya pun sudah sangat beragam sekali. Tinggal bagaimana kita memilih yang paling tepat untuk kita, sesuai dengan bentuk tubuh kita. Tapi jangan pilih baju yang terlalu ketat atau baju dengan bahan yang terlalu tipis ya. Be proud of a hijaber and stay pretty as always!

Sumber:vemale.com

No Ribet berhijab saat Ngantor

Pernahkah kamu merasa tidak nyaman saat berhijab ke kantor atau kuliah? Hampir semua wanita berhijab pernah merasa tidak nyaman mengenakan jilbab yang dipakainya hari itu entah karena terburu-buru sebelum ke kantor atau ketika mencoba kreasi baru. Oleh karena itu, kamu perlu mengantisipasinya agar bisa mengatasi masalah jilbab yang sulit diatur. Berikut tips hijab untuk muslimah aktif by stylist Zoya:
Sediakan 2 Jenis Jilbab di Kantor
Sediakan dua jenis jilbab di kantormu. Dua jenis jilbab yang dimaksud yaitu hijab panjang serta segiempat yang biasa kamu pakai. Mengapa harus dua? Karena ketika kau tidak nyaman memakai hijab segiempat bisa menggantinya dengan kerudung instan atau bergo agar merasa lebih segar. Jadi saat kamu merasa kurang nyaman dengan hijab saat ini bisa segera menggantinya. Ganti hijab yang disimpan dalam laci secara rutin untuk menjaga kebersihannya.
Sediakan Setrika Uap
Salah satu penyebab hijab sulit diatur mungkin karena kusut. Sediakanlah setrika uap untuk menghilangkan kusut tersebut. Jadi kamu bisa memanfaatkannya jika sewaktu-waktu hijab kusut terutama ketika akan ketemu rekan kerja dan klien. Setrika uap tidak hanya berguna untuk membuat hijab rapi tapi juga bisa dipakai untuk merapikan busanamu.
Ganti Kreasi Lain
Jika kamu merasa hari ini hijabmu sulit diatur tak ada salahnya pergi ke kamar mandi kemudian ganti style lain. Gunakan style yang simple agar kamu bebas bergerak seharian ya zoyalovers!
Simpan Jarum Pentul dan Bandana di Tas
Tidak lupa selalu membawa jarum pentul dan bandana atau ciput di tas. Bila jarum hilang maka bisa diganti yang baru. Terkadang hilangnya peniti bisa membuat kerudung menjadi tidak nyaman dan menjadi sulit diatur betulkan dear? Simpan juga bandana atau ciput di dalam tas. Untuk apa bandana tersebut? Ketika kamu sedang mengaplikasikan hijab tanpa inner atau ciput dan rambut mulai berantakan, pakailah bandana tersebut untuk menyiasatinya. Jika tidak senang mengenakan bandana bisa menggantinya dengan ciput Swarovski by Zoya. Style hijab yang simple pun bisa tetap fashionable dan elegan lho dear ^^
Sumber : Zoya.co.id

Martabak Manis Mini

Bahan Dasar Kulit Martabak Manis:
500 gram tepung terigu protein sedang
1 sendok teh baking powder
100 gram gula pasir
2 butir telur, kocok lepas
1/4 sendok teh vanili bubuk
1/2 sendok teh garam
650 ml air

Bahan Taburan Per Loyang:
1/2 sendok makan mentega asin
1/2 sendok teh gula pasir
1 sendok makan meises
1/4 sendok teh wijen sangrai
25 gram keju parut
1/2 sendok makan susu kental manis

Cara membuat:

Kulit, ayak tepung terigu dan baking powder. Masukkan gula pasir. Aduk rata. Tambahkan telur, vanili bubuk, dan garam. Aduk rata.
Tuang air sedikit-sedikit sambil dikocok dengan kecepatan sedang 20 menit sampai lembut. Diamkan 1 jam.
Timbang 125 gram adonan. Tambahkan 1/4 sendok teh baking powder. Aduk rata.
Tuang dicetakan martabak manis kecil yang sudah dipanaskan dengan api sedang 15 menit. Biarkan berbusa. Kecilkan api. Tabur 1/2 sendok teh gula pasir dan biarkan sampai berlubang. Tutup. Biarkan sampai matang. Angkat.
Oleskan diatas martabak manis dengan 1/2 sendok makan mentega asin. Tabur dengan gula pasir, meises, wijen, keju parut dan susu kental manis.

Sumber : Sajian Sedap

Kue Cubit Teh Hijau

Bahan:

100 g gula pasir
2 butir telur ayam
2 kuning telur ayam
250 ml susu cair
100 g margarin, lelehkan
Minyak sayur, untuk mengoles

Bahan kering, ayak bersama:

100 g tepung terigu serbaguna
1 sdm matcha bubuk
1 sdt double acting baking powder*)
½ sdt garam

Taburan:

8 buah biskuit cokelat keping, hancurkan

Cara Membuat:

Kocok gula dan semua telur menggunakan mixer berkecepatan sedang hingga mengembang.
Masukkan bahan kering sedikit demi sedikit, sambil terus dikocok hingga rata. Tuang susu dan margarin. Kocok kembali hingga rata. Fermentasikan hingga adonan berbuih (± 30 menit). Sisihkan.
Panaskan wajan kue cubit beroleskan minyak di atas api kecil. Tuang adonan hingga memenuhi tiap cetakannya. Tutup. Masak hingga setengah matang (± 5 menit).
Saat adonan setengah matang, beri bahan taburan. Tutup kembali, masak hingga matang (± 5 menit). Angkat. Sajikan hangat.


*)Double acting baking powder: Bahan pengembang yang mengandung dua jenis asam sehingga adonan akan terfermentasi dua kali, yakni pada saat terkena cairan dan proses pemanggangan. Dapat ditemukan di toko bahan kue dan supermarket.

Sumber: Femina.com

Best Story that will make you Cry

One young man went to apply for a managerial position in a big company. He passed the initial interview, and now would meet the director for the final interview.

The director discovered from his CV that the youth's academic achievements were excellent. He asked, "Did you obtain any scholarships in school?" the youth answered "no".

" Was it your father who paid for your school fees?"

"My father passed away when I was one year old, it was my mother who paid for my school fees.” he replied.

" Where did your mother work?"

"My mother worked as clothes cleaner.”

The director requested the youth to show his hands. The youth showed a pair of hands that were smooth and perfect.

" Have you ever helped your mother wash the clothes before?"

"Never, my mother always wanted me to study and read more books. Besides, my mother can wash clothes faster than me.

The director said, "I have a request. When you go home today, go and clean your mother's hands, and then see me tomorrow morning.

The youth felt that his chance of landing the job was high. When he went back home, he asked his mother to let him clean her hands. His mother felt strange, happy but with mixed feelings, she showed her hands to her son.

The youth cleaned his mother's hands slowly. His tear fell as he did that. It was the first time he noticed that his mother's hands were so wrinkled, and there were so many bruises in her hands. Some bruises were so painful that his mother winced when he touched it.

This was the first time the youth realized that it was this pair of hands that washed the clothes everyday to enable him to pay the school fees. The bruises in the mother's hands were the price that the mother had to pay for his education, his school activities and his future.

After cleaning his mother hands, the youth quietly washed all the remaining clothes for his mother.

That night, mother and son talked for a very long time.

Next morning, the youth went to the director's office.

The Director noticed the tears in the youth's eyes, when he asked: "Can you tell me what have you done and learned yesterday in your house?"

The youth answered," I cleaned my mother's hand, and also finished cleaning all the remaining clothes'

“I know now what appreciation is. Without my mother, I would not be who I am today. By helping my mother, only now do I realize how difficult and tough it is to get something done on your own. And I have come to appreciate the importance and value of helping one’s family.

The director said, "This is what I am looking for in a manager. I want to recruit a person who can appreciate the help of others, a person who knows the sufferings of others to get things done, and a person who would not put money as his only goal in life.”

“You are hired.”

This young person worked very hard, and received the respect of his subordinates. Every employee worked diligently and worked as a team. The company's performance improved tremendously.

A child, who has been protected and habitually given whatever he wanted, would develop an "entitlement mentality" and would always put himself first. He would be ignorant of his parent's efforts. When he starts work, he assumes that every person must listen to him, and when he becomes a manager, he would never know the sufferings of his employees and would always blame others. For this kind of people, who may be good academically, they may be successful for a while, but eventually they would not feel a sense of achievement. They will grumble and be full of hatred and fight for more. If we are this kind of protective parents, are we really showing love or are we destroying our children instead?

You can let your child live in a big house, eat a good meal, learn piano, watch on a big screen TV. But when you are cutting grass, please let them experience it. After a meal, let them wash their plates and bowls together with their brothers and sisters. It is not because you do not have money to hire a maid, but it is because you want to love them in a right way. You want them to understand, no matter how rich their parents are, one day their hair will grow gray, same as the mother of that young person. The most important thing is your child learns how to appreciate the effort and experience the difficulty and learns the ability to work with others to get things done.

Try to forward this story to as many as possible...this may change somebody's fate.

Feel free to Tag , Like ,